(untuk baca artikel bagian awalnya, klik disini)
Neuro Science adalah bidang ilmu yang mempelajari ilmu tentang otak manusia, dalam berbagai aktifitas kehidupan manusia, hubungan horisontal maupun vertikal sebagai refleksi mahluk ciptaan Tuhan. Andrew Newberg dari Pennsylvania, USA pada tahun 2001, meneliti 8 monk Tibetan Budhist dalam meditasi yang intens (Oneness to Universe) menunjukkan peningkatan aktifitas otak dengan meningkatnya aliran darah ke Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kanan, yang direkam dengan SPECT Brain HMPAO perfusion scan.12 Kemudian Newberg meneliti kembali pada 3 Franciscan Nuns pada tahun 2003, prayer yang ditujukan pada one GOD phrase yang ada dibible, (bukan ROSARY prayer yang notabene TRINITY base). Hasilnya konsisten terlihat peningkatan aliran darah ke Cortex Pre Frontal Dorsolateral Kanan juga.13 Nina Azari dari Dusseldorf Germany pada tahun 2001, meneliti 6 guru agama yang religius dari Evangelical Fundamentalist Community, dan 6 mahasiswa sebagai kontrol dari University of Dusseldorf. Grup religius berdoa dengan membaca Mazmur 23 ayat -1 (Psalm 23 verse-1), artinya Lord is my sheperd, Tuhan adalah gembalaku berulang ulang, kemudian disuntikkan 15 Oxygen untuk melihat rCBF dibawah kamera PET (Positron Emission Tomography). Sedangkan grup kontrol menyanyikan lagu anak-anak yang gembira. Grup kontrol terlihat peningkatan aktifitas otak Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kiri. Dan grup religius terlihat peningkatan aktifitas otak Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kanan. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian Azari ini adalah bahwa pengalaman religius ini merupakan fenomena Cognitive.14 Herrington tahun 2005 membuktikan bahwa kata-kata yang indah menyenangkan akan mengaktifkan Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kiri saja.15 Sedangkan Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kanan bila di disrupsi dengan stimulus magnet akan menjadi tidak berfungsi, dan keputusan yang diambil pada saat itu akan distorsi melanggar nilai2 moral, artinya Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kanan tersebut tempat aktifitas COGNITIVE barbasis moral.16
Neuro Science adalah bidang ilmu yang mempelajari ilmu tentang otak manusia, dalam berbagai aktifitas kehidupan manusia, hubungan horisontal maupun vertikal sebagai refleksi mahluk ciptaan Tuhan. Andrew Newberg dari Pennsylvania, USA pada tahun 2001, meneliti 8 monk Tibetan Budhist dalam meditasi yang intens (Oneness to Universe) menunjukkan peningkatan aktifitas otak dengan meningkatnya aliran darah ke Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kanan, yang direkam dengan SPECT Brain HMPAO perfusion scan.12 Kemudian Newberg meneliti kembali pada 3 Franciscan Nuns pada tahun 2003, prayer yang ditujukan pada one GOD phrase yang ada dibible, (bukan ROSARY prayer yang notabene TRINITY base). Hasilnya konsisten terlihat peningkatan aliran darah ke Cortex Pre Frontal Dorsolateral Kanan juga.13 Nina Azari dari Dusseldorf Germany pada tahun 2001, meneliti 6 guru agama yang religius dari Evangelical Fundamentalist Community, dan 6 mahasiswa sebagai kontrol dari University of Dusseldorf. Grup religius berdoa dengan membaca Mazmur 23 ayat -1 (Psalm 23 verse-1), artinya Lord is my sheperd, Tuhan adalah gembalaku berulang ulang, kemudian disuntikkan 15 Oxygen untuk melihat rCBF dibawah kamera PET (Positron Emission Tomography). Sedangkan grup kontrol menyanyikan lagu anak-anak yang gembira. Grup kontrol terlihat peningkatan aktifitas otak Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kiri. Dan grup religius terlihat peningkatan aktifitas otak Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kanan. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian Azari ini adalah bahwa pengalaman religius ini merupakan fenomena Cognitive.14 Herrington tahun 2005 membuktikan bahwa kata-kata yang indah menyenangkan akan mengaktifkan Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kiri saja.15 Sedangkan Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kanan bila di disrupsi dengan stimulus magnet akan menjadi tidak berfungsi, dan keputusan yang diambil pada saat itu akan distorsi melanggar nilai2 moral, artinya Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kanan tersebut tempat aktifitas COGNITIVE barbasis moral.16
Pada pasien dengan gagal
jantung atau kerusakan miokard seperti yang dilaporkan oleh Ingrid Kinderman
tahun 2012, pada kardiomiopati atau yang spesifik seperti chagas disease,
kerusakan miokard tersebut menyebabkan gangguan kognitif.17
Manoefris Kasim tahun 2013
meneliti 14 subjek sehat, right handed, terdiri dari 8 Muslim, 3 Catholic, 2
Protestan, dan 1 subjek Budhist. Perekaman dilakukan dengan tehnik fMRI
(functional MRI dengan BOLD sequence) dan data diproses dengan software
perfusion. Terdiri dari 4 sesi, yaitu baseline, meditasi, hearing lagu rohani
setiap sesi lamanya 4 menit. Untuk Muslim terdiri dari Dzikir, Shalat, dan
Hearing resitasi Al Quran. Sedangkan untuk Catholic atau Protestan berdoa
dengan basis ‘ROSARY/TRINITAS (Bapak, Putra dan Roh kudus)‘, membaca Mazmur 23
ayat-1, kemudian hearing gospel song. Dan untuk Buddhist memusatkan atensi
kepada satu titik ONENESS ke universe alam semesta, kemudian hearing Budhist
song.
Hasilnya menunjukkan peningkatan
aktifitas otak Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kanan pada muslim ketika
Dzikir, Shalat dan Hearing resitasi Al quran. Dan tidak terlihat aktifitas sama
sekali di Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kanan dan Kiri pada Catholic atau
Protestan ketika berdoa Rosary/Trinity base, tapi bila berdoa Mazmur 23 ayat-1
terlihat peningkatan aktifitas di Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kanan, dan
ketika hearing gospel song terlihat peningkatan aktifitas otak Cortex Pre
Frontal Dorso Lateral Kiri. Nah ini untuk yang Buddhist terlihat peningkatan
aktifitas otak Cortex Pre Frontal Dorso Lateral Kanan ketika meditasi to
ONENESS of God, dan ketika hearing Buddhist Song.18
Kesimpulan
Bahwa QALBu (JANTUNG) sangat
sentral dalam keimanan dan ketaqwaan bagi seorang muslim. Jadi QALBu bukan otak
ataupun hati/liver atau sesuatu yang abstrak. Qalbu adalah organ jantung dan
jantung adalah Qalbu.
Meditasi, sembahyang atau
kontemplasi bila ditujukan pada ‘ONE GOD” (monotheism), maka aktifitas otak
kanannya aktif, aliran darah akan banyak pergi ke otak kanan tersebut. Sehingga
fungsi kognitif otak menjadi baik dan sehat. Sains membuktikan ‘Keimanan
Tauhid’, (Al-Baqarah (2): 177).
Manoefris Kasim
References
- Paul Pearsall, Garry ER Schwartz, Linda GS Russek. Changes in heart transplant recipients that parallel the personalities of their donors. Integrative Medicine. 1999; 2: 65-72.
- Bunzel B, Schimidl-Mohl B, Grundblock A, et al. Does changing the heart mean changing personality? A retrospective inquiry on 47 heart tranplant patients. Qual Life Res.1992; 4: 251-6.
- Paul Thompson. Man given heart of suicide victim marries donor’s widow and then kills himself in exactly the same way. Mail Online.2008; April 7.
- Joel Garreau. His Heart Whirs Anew. The Washington Post. 2007; August 11.
- Phil Vinter. Nobel Prize Winning Pakistan physicist who predicted the ‘GOD Particle’ is shunned in his own country because of his religious beliefs. Main Online; 2013; November 23.
- Sylvia C, with Novack W. A change of heart. New York: Little, Brown; 1997.
- Armour JA . Anatomy and function of the intrathoracic neurons regulating the mammalian heart. In Reflex Control of the circulation, ed. Zucker IH & Gilmore JP. 1991; pp. 1-37. CRC Press, Boca Raton, FL, USA.
- Armour JA, Kember. Cardiac sensory neurons. In Basic and Clinical Neurocardiology, ed. Armour JA & Ardell JL. 2004; pp.79-117. Oxford University Press, New York.
- Neringa Pauziene, Dainius H.Pauza, Rimvydas Stropus. Morphology of human intracardiac nerves: an electron microscope study. J. Anat. 2000; 197: 437-459.
- Paul T Kelly. Calmodulin Dependent Protein Kinase II. Molecular Neurobiology. 1991; 5 : 153-177.
- Science of the heart: Exploring the Role of the Heart in Human Performance. Heartmath Research Center. Publication No. 01-001. Boulder Creek, CA, 2001.
- Newberg A, Alavi A, Baime M, Pourdehnad M, Santanna J & d’Aquili E. The measurement of regional cerebral blood flow during the complex cognitive task of meditation: A preliminary SPECT study. Psychiatry Research, 2001; 106: 113-122.
- Newberg A. Pourdehnad M, Alavi A & d’Aquili E G. Cerebral blood flow during meditative prayer: Preliminary findings and methodological issues. Perceptual and Motor Skills. 2003; 97: 625-630.
- Azari N P, Nickel J, Wunderlich G. Niedeggen M, Hefter H, Tellmann L, et al. Neural correlates of religious experience. European Journal of Neuroscience. 2001; 13: 1649-1652.
- Herrington JD, Mohanty A, Koven NS, et al.Emotion Modulated Performance and Activity in Left Dorsolateral Prefrontal Cortex. Emotion. 2005; 5: 200-207.
- Sébastien Tassy, Olivier Oullier, Yann Duclos, et al. Disrupting the right prefrontal cortex alters moral judgement. SCAN. 2012; 7: 282-288.
- Ingrid Kindermann, Denise Fisher, Julia Karbach, et al. Cognitive function in patient with decompensated heart failure: the cognitive impairment in heart failure (cogimpair-HF) study. European J of HF. 2012; 14: 404-413.
- Manoefris Kasim, Taufiq Pasiak, Quraish Shihab. Spirituality Tauhid Base Prayer will activate Right Dorso Lateral Pre Frontal Cortex. Unpublished Data. 2013.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar